Latest News

Showing posts with label Renungan Politik. Show all posts
Showing posts with label Renungan Politik. Show all posts

Saturday, February 20, 2021

Ingat Baik-Baik,Prestasi TIONGKOK diperoleh dgn kerja keras,Bukan Menunggu Duduk Berpangku Tangan, Baca Info Ini Agar Teman Dan Saudara Anda Tahu.

*Ingat Baik-Baik,Prestasi TIONGKOK diperoleh dgn kerja keras,Bukan Menunggu Duduk Berpangku Tangan, Baca Info Ini Agar Teman Dan Saudara Anda Menyadarinya.*
Prestasi TIONGKOK diperoleh dgn kerja keras. Bkn dgn menjarah dunia. Sebuah artikel yg sangat bagus walaupun panjang yg harus dibaca oleh semua keturunan TIONGKOK yg bangga menyebut diri mrk sebagai org TIONGHOA utk memahami sejarah TIONGKOK daripada dicuci otak oleh propaganda Barat tapi doyan menjajah dunia dengan mengobarkan isu membela hak azasi manusia.

*Mohon diteruskan stlh diterima kepada teman dan saudaramu,agar mereka ikut memahaminya.Baca semua yaaaa, bukan baca judulnya doang*

*TIONGKOK tlh berdagang dgn Malaysia slm 2000 tahun*. Pd tahun² itu, mrk tlh berkali² menjadi kekuatan terbesar dunia. Tdk pernah sekalipun mrk mengirim pasukan utk merebut tnh kami. Laksamana ZhengHo dtg ke Malaka lima kali, dgn armada raksasa, dan kapal unggulan 8 kali lbh besar dr kapal induk Christopher Columbus, Santa Maria. Dia bs saja merebut Malaka dgn mudah, tp dia tdk melakukannya.
Pd 1511, Portugis dtg.
Pd 1642, Belanda dtg.
Pd abad ke-18 Inggris dtg. Kami dijajah satu per satu.

*Ketika TIONGKOK menginginkan rempah² dr India, mrk berdagang* dgn orang India. Ketika mrk menginginkan permata, mrk berdagang dgn Persia. Mrk tdk mengambil tanah. Satu²nya wkt Tiongkok berkembang melampaui perbatasan mrk saat ini adlh pd Dinasti Yuan, ketika Jenghis dan keturunannya Ogedei Khan, Guyuk Khan & Kubilai Khan menaklukkan TIONGKOK Asia Tengah dan Eropa Timur. Ttpi Dinasti Yuan, meskipun berbasis di TIONGKOK, adlh bagian dr Kekaisaran Mongolia.
(_*teruskan baca artikel bagus berikut di bawah ini*_.... 👶👷👸👇)
https://www.iniok.com/2021/02/prestasi-tiongkok-diperoleh-dgn-kerja.html
 *Kemudian tibalah Century of Humiliation*. Inggris menyelundupkan opium ke TIONGKOK utk membius penduduk, sebuah strategi utk membalikkan defisit perdagangan, stlh Inggris tdk dpt menemukan cukup perak utk membayar Dinasti QING dlm perdagangan teh dan porselen mrk. Stlh gudang opium dibakar dan pelabuhan ditutup oleh TIONGKOK utk mengekang opium, Inggris memulai Perang Opium I, yg hilang dr TIONGKOK. Hong Kong dipaksa utk menyerah kpd Inggris dlm pembicaraan damai (Perjanjian Nanjing). Inggris memiliki 90% pasar opium di TIONGKOK, slm wkt itu, Ratu Victoria adlh baron narkoba terbesar di dunia. Sisa 10% dimiliki oleh pedagang Amerika dari Boston. Banyak institusi Boston dibangun dgn keuntungan dr opium.

*Stlh 12 tahun Perjanjian Nanjing, Barat mulai menjadi sgt rakus*. Inggris menginginkan pemerintah Qing:
1. Membuka perbatasan TIONGKOK utk memungkinkan barang keluar masuk dgn bebas, dan bebas pajak.
2. Membuat opium legal di TIONGKOK.
Permintaan gila, pemerintah Qing mengatakan tdk. Inggris dan Prancis, dgn dukungan dr AS dan Rusia dr blkg, memulai Perang Candu II dgn Tiongkok, yg lg² Tiongkok kalah. Militer Anglo-Prancis menyerbu Istana Musim Panas, dan mengancam akan membakar Istana Kekaisaran, pemerintah Qing dipaksa membayar dgn pelabuhan, zona bisnis gratis, 300.000 kilogram perak dan Kowloon dirampas. Sejak itu, sumber daya TIONGKOK mengalir dgn bebas melalui zona bisnis dan pelabuhan ini. Dlm amandemen perjanjian berikutnya, org Tionghoa dijual ke luar negeri utk dijadikan tenaga kerja.

*Pd thn 1900, Tiongkok mengalami serangan oleh 8-National Alliance* (Jepang, Rusia, Inggris, Prancis, AS, Jerman, Italia, Austria-Hongaria). Warga sipil Tionghoa yg tdk bersalah di Peking (Beijing skrg) dibunuh, bangunan dihancurkan & wanita diperkosa. Istana Kekaisaran digerebek, dan harta karun disimpan di museum spti British Museum di London dan Louvre di Paris.

*Akhir tahun 1930-an TIONGKOK diduduki oleh Jepang pd PD II*. Jutaan org TIONGKOK tewas slm pendudukan. 300.000 org TIONGKOK tewas dlm Pembantaian Nanjing saja.

Mao menyatukan kembali TIONGKOK dari kekacauan. Ada kedamaian dan persatuan utk bbrp wkt. Ttpi pemerintahan Mao kemudian melihat penderitaan dan kematian akibat kelaparan dan perebutan kekuasaan.

*Kemudian muncullah Deng Xiao Ping dan kisah "kucing hitam* dan kucing putih"nya yg terkenal. Preferensi dlm pragmatisme drpd ideologi tlh mengubah TIONGKOK. Pemikiran ini memungkinkan TIONGKOK berkembang sepanjang wkt utk beradaptasi dgn kebutuhan aktual di negara tersebut, alih² terikat scr kaku pd ideologi. Ini jg menandakan kematian Komunisme yg sbnrnya dipraktikkan di Tiongkok. Model Sosialisme + Meritokrasi + Ekonomi Pasar saat ini cocok dgn org TIONGKOK spt sarung tangan, dan itu mendorong kebangkitan TIONGKOK. Singapura memiliki model yg serupa, dan bs dibilang lbh sukses drpd Hong Kong. Hong Kong yg menjadi pintu gerbang ke TIONGKOK, mengalami ledakan ekonomi di TIONGKOK, sementara Singapura tdk memiliki siapa pun utk diuntungkan.

*Hanya dalam 30 tahun, BPK tlh memindahkan 800 juta org keluar* dr kemiskinan. Laju pertumbuhan blm pernah terjadi sblmnya dlm sejarah manusia. Mrk tlh membangun jaringan seluler terbesar, sejauh ini jaringan rel kecepatan tinggi terbesar di dunia, dan mrk tlh menjadi raksasa di bidang infrastruktur. Mrk menjadikan sebuah desa nelayan bernama Shenzhen menjadi pusat teknologi terbesar kedua di dunia stlh Silicon Valley. Mrk tumbuh menjadi pembangkit tenaga teknologi. Ia memiliki sistem pembayaran e-commerce dan non-tunai plg rumit di dunia. Mrk tlh meluncurkan penjelajahan ke Mars. Org TIONGKOK menjalani kehidupan yg baik dan TIONGKOK tlh menjadi slh satu negara teraman di dunia. Tingkat patriotisme di negara ini tlh mencapai ketinggian yg blm pernah terjadi sblmnya.

*Utk semua pencapaian,Barat tdk punya hal baik utk dikatakan tentang itu*. TIONGKOK menderita krn propaganda anti-TIONGKOK yg intens dari Barat. Media Barat menggunakan kata kunci "Komunis" utk menanamkan ketakutan dan kebencian thdp TIONGKOK. Semua yg dilakukan TIONGKOK dilaporkan scr negatif.

*Mrk mengklaim TIONGKOK menggunakan tenaga kerja budak* dlm membuat iPhone. Sebenarnya, Apple adlh perusahaan yg paling menguntungkan di dunia, mengambil sebagian besar keuntungan, menyerahkan sebagian ke Foxcom (perusahaan Taiwan) dan sedikit tenaga kerja.

Mrk mengklaim TIONGKOK tdk manusiawi dgn kebijakan satu anak. Pd saat yg sama, mrk menuduh TIONGKOK mencemari bumi dgn jmlh penduduk yg sgt besar. Faktanya, org TIONGKOK hanya mengonsumsi 30% energi per kapita dibandingkan dgn AS.

*Mrk mengklaim TIONGKOK menjalani pembersihan etnis di Xinjiang.*  Faktanya, TIONGKOK memiliki kebijakan yg mengutamakan etnis minoritas. Utk wkt yg lama, etnis minoritas diizinkan memiliki dua anak dan mayoritas Han hanya mengizinkan satu anak. Minoritas diperbolehkan mendptkan skor yg lbh rendah utk penerimaan universitas. Ada 39.000 masjid di China, dan 2.100 di AS. TIONGKOK memiliki sekitar 3 kali lbh banyak masjid per muslim dibandingkan AS. Ketika serangan teroris terjadi di Xinjiang, Tiongkok memiliki dua pilihan:
*1.Mendidik ulang ekstremis Uighur sblm mrk menjadi teroris.*
*2.Biarkan mrk, stlh mrk melancarkan serangan dan membunuh org* yg tdk bersalah, mengebom rmh mereka.

*TIONGKOK memilih utk menyelesaikan mslh dr akarnya* dan tdk melakukan pembunuhan. Bgmn AS mengatasi terorisme? Tembakkan rudal dr kapal perang, jatuhkan bom dr langit.

*Selama pandemi,*
Ketika TIONGKOK mengambil tindakan ekstrim utk mengunci orang², mrk dituduh tdk manusiawi.
Ketika TIONGKOK pulih dgn cpt krn tindakan ekstrem, mrk dituduh berbohong tentang jmlh sbnrnya.
Ketika kasus TIONGKOK menjadi sangat rendah sehingga mrk dpt memberikan dukungan medis ke negara lain, mrk dituduh bermotivasi politik.
Media Barat selalu punya alasan utk menyerang TIONGKOK.
*Sama spt negara manapun, ada orang² yg tdk bertanggung jwb dr* TIONGKOK yg melakukan hal² buruk dan kotor, ttpi pemerintah TIONGKOK secara keseluruhan tlh melakukannya dgn sgt baik. Tp sy mendengar komentar ini berulang kali oleh orang² dr Barat: Saya suka org TIONGKOK, tp BPK itu jahat. Yg mrk inginkan sbnrnya adlh orang TIONGKOK mengubah pemerintahan, krn yg skrg terlalu bagus.

*Untungnya TIONGKOK bknlah negara demokrasi multi partai,* sebaliknya partai oposisi di TIONGKOK akan didukung oleh LSM terkenal (Non-Government Organization) AS, seperti NED (National Endowment for Democracy), utk menggulingkan partai yg berkuasa. AS dan Inggris tdk dpt memecahkan TIONGKOK Daratan, jd mrk bekerja di Hong Kong. Dr semua bekas negara kolonial Inggris, hanya warga Hong Kong yg ditawari BNO oleh Inggris. Krn Inggris ingin org Hong Kong berpikir bhw mrk adlh warga negara Inggris, bkn org TIONGHWA. Strategi bagi-dan-taklukkan, yg sering mrk gunakan dlm Revolusi Warna di seluruh dunia.

*Mereka menggunakan trik kotor rendah seperti menahan CFO Huawei* & melarang Huawei. Mrk mengobarkan perang dagang konyol yg tdk menguntungkan siapa pun. Defisit perdagangan selalu terjadi antara negara berkembang dan negara maju. AS seperti penjual mobil mewah yg bertanya kpd petani: mengapa sy selalu membeli sayuran Anda dan Anda belum membeli mobil sy?

Ketika org TIONGHWA membuat kaus kaki utk dunia 30 thn yg lalu, dunia membiarkannya. Ttpi ketika TIONGKOK mulai membuat produk teknologi tinggi, seperti Huawei dan DJI, itu menyebabkan peringatan merah. Krn ketika produk Barat dan Jepang setara dgn TIONGKOK dlm hal teknologi, mrk tdk akan pernah bs menyamai harga TIONGKOK. Negara² dunia pertama ingin TIONGKOK trs membuat kaus kaki. Alih-alih meningkatkan diri mrk sendiri, mrk ingin menjatuhkan TIONGKOK.

*Gerakan AS melawan TIONGKOK belakangan ini memiliki latar blkg* yg sgt penting. Ketika Libya, Iran, dan TIONGKOK memutuskan utk membuang dolar AS dlm perdagangan minyak, Khadafi dibunuh oleh AS, Iran diberi sanksi oleh AS, dan skrg giliran TIONGKOK. AS tlh mencetak uang dr ketiadaan. Satu²nya alasan mengapa Dolar AS msh diterima secara luas, adlh krn itulah satu²nya mata uang yg diperbolehkan utk memperdagangkan minyak. AS memiliki kesepakatan dgn Saudi bhw minyak hrs diperdagangkan HANYA dlm dolar AS. Tanpa status bensin-dolar, dolar AS akan tenggelam, dan Amerika akan jatuh. Oleh krn itu siapapun yg mencoba utk tdk mematuhi perintah ini akan disingkirkan. TIONGKOK akan segera menggunakan mata uang kripto yang didukung emas, alarm di Gedung Putih berbunyi spt gila.

*Prestasi TIONGKOK diperoleh dgn kerja keras. Bkn dgn menjarah dunia.*

Sy memiliki simpati yg dlm utk Tiongkok atas semua penderitaan, ttpi skrg sy merasa bahagia utk mrk. TIONGKOK sdg bangkit, mrk akan kembali ke tmpt asalnya. Tiongkok tak rakus dan jahat seperti bule. Yg terus menjajah dan merampas hak bangsa lain. Tiongkok lebih memilih berdagang.
*Mohon diteruskan stlh diterima*
Selingan Lagu dapat didengar seraya membaca artikel di atas 😁👇
Lagu Nostalgia Seleksi Album Emas - Legenda Musik Indonesia
Lagu Nostalgia Seleksi Album Emas - Legenda Musik Indonesia

Wednesday, August 19, 2020

Tidak makan daging anjing, tetapi siap makan daging saudaranya demi uang

Letnan Jenderal Frederick Stanley Maude KCB , CMG , DSO (24 Juni 1864 - 18 November 1917) adalah seorang perwira Angkatan Darat Inggris . Dia dikenal karena operasinya dalam kampanye Mesopotamia selama Perang Dunia Pertama dan untuk menaklukkan Baghdad pada tahun 1917.
[https://nasihatcanggih.blogspot.com/2020/08/tidak-makan-daging-anjing-tetapi-siap.html]

Kisah Jenderal ini diriwayatkan oleh Dr. Ali Al-Wardi dalam bukunya "Social Glimpses from the History of Iraq"

Pada tahun 1917 M, Jenderal Inggris Stanley Maude memasuki salah satu daerah di Irak dan bertemu dengan seorang gembala.

Dia panggil penerjemah dan meminta menerjemahkan untuk berkata kepada seorang Penggembala:

Penerjemah; "Jenderal akan memberimu £ 1 (satu pound) jika kamu menyembelih anjingmu yang berlarian di sekitar kawanan domba-mu .."

Anjing merupakan kebutuhan penting bagi penggembala karena ia ikut menggiring kawanan  dan membantu melindungi domba dari predator, tetapi Satu Pound pada saat itu dapat membeli setengah kawanan domba.

Penggembala senang dan membawa anjingnya dan menyembelihnya di hadapan jenderal ...

Kemudian Jenderal Maud berkata :
 "Aku akan memberimu tambahan Satu Pound lagi jika engkau mengulitinya ..."

Penggembala menerimanya dan menguliti anjingnya.

Jenderal Maude berkata lagi :
"Aku akan memberimu Satu Pound ketiga asal kamu memotong anjingmu menjadi potongan-potongan kecil".
Dan sang gembala langsung melakukannya.

Setelah itu jenderal memberinya 3 Pound dan berlalu pergi.

Sang gembala mengejar sang jenderal dan para  prajurit yang bersamanya sambil berseru:

"Apakah engkau memberi-ku uang dan memakan-nya ?!.

Jenderal-pun menjawab:
"Tidak !. Aku hanya ingin tahu karakter-mu dan memahami jiwa-mu, karena kamu sanggup menyembelih, menguliti, dan memotong-motong  teman dan rekan setia-mu dan paling berharga hanya untuk 3 Pound dan kamu akan siap memakannya untuk Satu Pound keempat, dan inilah yang aku butuhkan disini dan apa yang ingin aku ketahui telah terbukti (mentalitas penduduk sini,pent)

Kemudian Jenderal berpaling kepada tentaranya dan berkata:
"Kalian perhatikan! Selama banyaknya mentalitas mereka seperti ini, kalian jangan pernah takut apapun ..."

Makna Kisah ini :
Kisah ini menunjukkan memang ada beberapa jiwa lemah dikebanyakan masyarakat kita yang siap melakukan apa pun demi uang tanpa menyadari bahwa mereka rela menjual yang mahal demi  yang murah.

Inilah yang digunakan musuh manapun untuk menghancurkan masyarakat sepanjang sejarah.

Perhatikan.... !
Berapa banyak dari kita yang bersedia untuk tidak makan daging anjing, tetapi siap makan daging saudaranya demi uang ... !!??
https://telegram.me/Sabilulungan
[https://nasihatcanggih.blogspot.com/2020/08/tidak-makan-daging-anjing-tetapi-siap.html]

Thursday, February 27, 2020

Anak – Anak Israel membuat Bungkam Dunia Di PBB Terkait Status Jerusalem


Banyak Orang Tidak Mengetahui Sejarah Israel dan Jerusalem Secara Utuh Karena Mereka Tidak Pernah Membaca Firman TUHAN Dalam Alkitab.

Anak – anak Israel merasa terusik dengan adanya reaksi masyarakat dunia yang berlebihan terhadap pidato presiden America Serikat Donald Trump yang menegaskan kembali bahwa Jerusalem merupakan ibu kota abadi Israel. Padahal tanpa adanya pidato Trump itupun, Jerusalem pada dasarnya sudah menjadi ibu kota Israel sejak lebih dari 3.000 tahun silam.

Tetapi untuk menanggapi reaksi keliru yang di sertai dengan aksi demo bahkan hingga sidang darurat di DK PBB tersebut,
anak – anak Israel menantang seluruh dunia lewat forum PBB untuk menunjukkan bukti – bukti sebagai argumen masing – masing. Ternyata setelah mendengar tantangan tersebut, semua perwakilan dunia di PBB terdiam dan bungkam seribu bahasa. Sebab mereka tidak mampu menunjukkan bukti
apa – apa untuk memperkuat dalih penolakan tersebut.

Kemudian dengan segala kerendahan hati, anak – anak Israel tersebut membawa sebuah gulungan kitab ke atas mimbar yang membuat seluruh hadirin terpana. Mereka tidak pernah melihat benda seperti itu sebelumnya yang ternyata adalah gulungan Kitab Para Nabi Israel yang di sebut juga dengan Talmud yang di dalamnya terdapat Kitab Taurat Nabi Musa dan kitab para nabi – nabi Israel lainnya.
Kitab tersebut sama juga dengan kitab Perjanjian Lama dalam Alkitab.
Demi menghormati kesucian dan kesakralan kitab tersebut, si anak itu mengajak semua hadirin untuk berdoa terlebih dahulu yang ia pimpin sendiri dalam bahasa Ibrani, yaitu : bahasa asli Alkitab. Setelah mencuci tangan dan membersihkan hati dan pikiran, sang anak tersebut membuka gulungan kitab itu secara perlahan sambil tak henti – henti memuji kebesaran TUHAN.

Lalu ia memperdengarkan dengan amat keras ke semua hadirin, bagaimana kitab suci para nabi menyatakan dengan amat tegas bahwa Jerusalem merupakan milik Israel sejak lebih dari 3.000 tahun silam, jauh sebelum lahirnya agama Hindu, Buddha atau Islam maupun Kong Hu Chu.

Beginilah bunyi Firman TUHAN dalam kitab suci – NYA :

1). Jerusalem Merupakan Pusat Pemerintahan Israel Di bawah Kepemimpinan Raja Daud

Tertulis dalam kitab,
1 Raja – raja 2 : 11, bunyinya : “Dan Daud memerintah orang Israel selama empat puluh tahun; di Hebron ia memerintah tujuh tahun dan di Yerusalem ia memerintah tiga puluh tiga tahun.”

2). Pemerintahan Raja Daud atas Israel Di teruskan Oleh Anaknya, yaitu : Salomo, Dan Tetap Berpusat Di Jerusalem.

1 Raja – raja 11 : 42
berbunyi seperti berikut : “Lamanya Salomo memerintah di Yerusalem atas seluruh Israel ialah empat puluh tahun.”

3). Pemerintahan Raja Daud Dan Salomo, Diteruskan Oleh Cucunya, yaitu : Rehabeam.

1 Raja – raja 14 : 21 berbunyi : “Adapun Rehabeam, anak Salomo, ia memerintah di Yehuda. Rehabeam berumur empat puluh satu tahun pada waktu ia menjadi raja,
dan tujuh belas tahun lamanya ia memerintah di Yerusalem,
kota yang di pilih TUHAN dari segala suku Israel untuk membuat nama – NYA tinggal di sana.

Nah, ayat ini menambah deret panjang lamanya pemerintahan Israel yang berpusat atau beribu kota di Jerusalem.
Di bawah kepemimpinan
Raja Daud 40 tahun di tambah Salomo 40 tahun di tambah Rehabeam 17 tahun, totalnya sudah ada 97 tahun.

Apakah berhenti sampai di situ saja? Tentu tidak.
Masih ada banyak ayat lain yang membuktikan Jerusalem sebagi ibukota abadi Israel sejak dahulu kala, sejak zaman purba kala.

1 Tawarikh 23 : 25 berbunyi : “Sebab Daud telah berkata : ” TUHAN, Allah Israel, telah mengaruniakan keamanan kepada umat – NYA, dan Ia diam di Yerusalem sampai selama – lamanya.”

4). Yerusalem Sebagai Pusat Pangkalan Militer Israel.

1 Tawarikh 28 : 1 berbunyi :
"Daud mengumpulkan di Yerusalem segala pembesar Israel, yakni para kepala suku, para pemimpin rombongan
orang – orang yang melayani raja, para kepala pasukan seribu dan kepala pasukan seratus, serta para kepala harta benda dan ternak kepunyaan raja dan
anak – anaknya; bersama – sama mereka juga para pegawai istana dan para perwira dan semua pahlawan yang gagah perkasa.”

5).Jerusalem Sebagai Kota Suci Dan Pusat Peribadatan Israel.

2 Tawarikh 5 : 2 berbunyi :
"Pada waktu itu Salomo menyuruh para tua – tua Israel dan semua kepala suku,
para pemimpin puak orang Israel, berkumpul di Yerusalem, untuk mengangkut tabut perjanjian TUHAN dari kota Daud, yaitu Sion.”

6.). TUHAN Sendiri Yang Menetapkan Jerusalem Sebagai Pusat Dan Kota Suci Israel

2 Tawarikh 6 : 6 berbunyi : “Tetapi kemudian AKU memilih Yerusalem sebagai tempat kediaman nama – KU dan memilih Daud untuk berkuasa atas
umat – KU Israel.”

7). Jerusalem Sebagai Pusat Penyembahan Israel Sejak Zaman Nenek Moyang Mereka

2 Tawarikh 11 : 16 berbunyi :
"Dari segenap suku Israel orang datang ke Yerusalem mengikuti orang – orang Lewi itu, yakni orang yang telah membulatkan hatinya untuk mencari TUHAN ALLAH Israel; dan mereka datang untuk mempersembahkan korban kepada TUHAN, ALLAH nenek moyang mereka.”

Masih sangat banyak ayat – ayat Alkitab lainnya yang menunjukkan bagaimana TUHAN sendiri yang menetapkan Jerusalem sebagai ibukota Israel sekaligus menjadi kota suci.
Bahkan juga di jelaskan bahwa Jerusalem adalah pusat militer Israel sejak zaman purba kala jauh sebelum manusia di bumi ini mengenal agama – agama seperti yang kita lihat sekarang.

Setelah mendengar pembacaan semua ayat itu, semua delegasi tiap – tiap negara di PBB saat itu menjadi tertunduk malu dan tidak mampu menyangkalnya.
Bahkan sebagian utusan yang hadir tampak menangis dengan haru karena menyadari kesalahannya selama ini bertindak keliru terhadap Israel dengan membencinya tanpa mengetahui fakta sejarah tentang hubungannya dengan Jerusalem yang sangat begitu erat sejak sekian lama dan bahkan tercatat dalam kitab suci.
Kesadaran itu pula yang dengan seketika bisa meredam semua gejolak yang sempat timbul di saat adanya pidato Trump soal Jerusalem.

Kini seluruh dunia tersadar bahwa Jerusalem memang terbukti sudah menjadi ibukota Israel sejak lebih dari 3.000 tahun silam bukan sejak adanya pidato Trump saja. Dan semuanya tertulis dengan amat jelas dalam kitab suci Alkitab.
Mereka juga menyadari, bahwa menolak fakta itu sama saja dengan menolak firman TUHAN dan kitab para nabi yang sebenarnya.

Harap disebarkn kepada seluruh umat di dunia supaya mereka tahu yang sebenarnya & menyadarinya.

Friday, December 6, 2019

Mau Menjadi Barat Atau Mau Menjadi Arab.


SEPUCUK SURAT DARI TEMAN DI ARAB SAUDI :*

Warta islami ~ Saya membuat tulisan ini, bukan untuk merendahkan bangsa saya, Indonesia tercinta.

Bukan pula menyerang negara Arab, khususnya Arab Saudi tempat di mana saya berdomisili saat ini.

Tujuan tulisan singkat saya ini untuk memberikan wawasan / kesadaran kepada teman-teman, kakak, dan adik-adik saya dan sesama saudara warga negara Indonesia di mana saja berada.

Agar bisa memilih dan memilah, mana yang bisa dijadikan panutan / pedoman, serta mana pula yang harus diwaspadai.

Harapan saya hanya satu :
Semoga Bangsa Indonesia selalu dirahmati oleh Allah Tuhan Alam Semesta, Pencipta langit dan bumi beserta segala isinya, dan anak-anak bangsa ini - termasuk saya - tidak menjadi bangsa yang inferior (rendah diri), tidak mudah kagum, dan tidak mudah menjadi beo.

Begini, saya melihat hubungan antara Arab ( khususnya Arab Teluk ), Barat ( khususnya Amerika ), dan Indonesia ( khususnya yang mengagumi Arab ) itu unik, menarik, dan lucu !

Negara-negara Arab, khususnya Teluk itu “sangat Barat” dan jelas2 pro-Amerika (dan Inggris).

Hampir semua produk2 Barat dari ecek-ecek (semacam restoran fast foods) sampai yg berkelas dan bermerk untuk kalangan berduit, semua ada di kawasan ini.

Mall-mall megah dibangun, a.l., untuk menampung produk-produk Barat tadi.

Warga Arab menjadi konsumen setia karena memang mereka hobi shopping
(bahkan terkadang lalai dengan sembahyang).

Orang-orang Barat juga mendapat “perlakuan spesial” disini, khususnya yang bekerja di sektor industri (gaji tinggi, fasilitas melimpah).

Mayoritas orang-orang Arab juga sangat hormat & inferior (rendah diri) terhadap orang-orang Barat.

Saya sering jalan bareng bersama “kolega bule”-ku ke tempat pameran barang-barang branded tsb, dan mereka menganggap saya adalah “jongosnya”.

Bagi orang2 Arab, non-bule darimanapun asalnya apapun agama mereka adalah “Kelas Buruh”, sementara org bule, sekere & sebego apapun mereka, beragama atau tidak beragama, dianggap “kelas elit”.

Mereka baru menaruh rasa hormat, kalau sudah tahu “siapa kita”.

Sejumlah universitas2 beken di Amerika juga membuka cabang di Arab Teluk, selain Saudi, (Georgetown, New York Univ, Texas A & M, Carnegie Melon Univ, dll).

Di bawah bendera King Abdullah Scholarship, Saudi telah mengirim lebih dari 150 ribu warganya untuk belajar di kampus-kampus Barat, khususnya Amerika, Kanada & Eropa (jg Aussie).

Tidak ada satu pun yang disuruh belajar ke Indonesia !
Sementara (sebagian) warga Indonesia memimpikan belajar di Arab Saudi.
Lucunya, para fans/penyembah Arab Saudi dan Arab-Arab lainnya di Indonesia, mereka mati-matian men-tuan-kan Arab, sementara Arab sendiri tidak “menggubris” mereka (penyembah Arab).

Para “cheerleaders/pengidola” Arab ini (para fans Arab di Indonesia),
juga mati2an anti-Barat padahal orang-orang Arab mati-matian membela Barat.

Kita bertutur memakai istilah bahasa mereka (akhi, ukhty, antum, dan berbagai istilah arab lainnya, padahal, mereka merendahkan kita). Kita seolah gagal faham untuk membedakan antara Islam dan Arab.
Islam menghargai kita sedangkan Arab menganggap kita ini bangsa budak.

Saya bukan anti-Arab atau anti-Barat karena teman-teman baikku banyak sekali dari “dua dunia” ini.

Saya juga bukan pro-Arab atau pro-Barat. Saya adalah saya yang tetap orang kampungan Jawa.

Daripada “menjadi Arab” atau “menjadi Barat”, akan lebih baik jika kita menjadi “diri kita sendiri” yang tetap menghargai warisan tradisi dan kebudayaan leluhur kita.

Itulah orang Saudi, mereka menganggap kecil terhadap orang Indonesia, di hotel, di kantor, bahkan mrk menyangka saya cuma tenaga profesional ecek ecek, mereka tanya gaji, disangka CUMA 2 ribu atau 3 ribu Real. (1 real = 3700)

Waktu saya bilang jumlah gaji saya, mereka baru tahu gaji saya sama dengan orang Amerika atau Inggris, dan mereka tanya kok bisa begitu.

Saya bilang, saya pernah training di Inggris dan di Amerika, dan ternyata gaji saya lebih besar dari gaji dokter Saudi.

Itulah kenyataannya, dan yang menggaji saya perusahaan di Abu Dhabi yang tidak menganggap rendah karyawannya berdasarkan kebangsaan atau Nationality profiling.

Mudah-mudahan pemerintah tidak mengirim lagi TKI atau TKW sehingga mereka tidak menganggap orang Indonesia bangsa budak.

Tetapi kirim tenaga terdidik, terutama yang menguasai bahasa Inggris.

Sekali lagi :

Saya bukan anti Arab dan juga bukan anti Barat - saya cuma orang Jawa, Indonesia - yang dipercaya sebagai orang yang bekerja sebagai tenaga ahli yang dibayar berdasarkan keahliannya.

Suatu hari, dan ini bukan untuk menyombongkan diri, saya merasa bangga ketika saya keluar dari sebuah hotel di Jeddah, saya dijemput oleh sopir orang Arab berasal dari Thaif.
Itu kebanggaan saya, karena biasanya yg jadi sopir itu orang Indonesia.

Mudah-mudahan kita tidak jadi bangsa budak dan budak di antara bangsa lain.

Belum lama ini sy mengadakan survei dg responden para mahasiswaku (sekitar 100 mahasiswa) yg mayoritas beretnik Arab & Saudi. Survei ini bersifat “confidential” dan identitas mahasiswa tdk diketahui. Salah satu pertanyaan dlm survei adl : "Agar lebih Islami, apakah masyarakat Muslim non-Arab harus meniru & mencontoh masyarakat Arab & menjalankan kebudayaan mereka?” Jawaban mrk, sekitar 60% bilang “tidak”, 12% bilang “ya”, selebihnya “mungkin” & “tidak tahu”.

Saya tdk tahu secara pasti apakah jawaban mrk itu ada kaitannya dg “doktrin2” pentingnya menghargai pluralitas budaya, agama, & masyarakat yg selama ini sy “ajarkan” di kelas atau mungkin karena pengaruh pendidikan yg semakin meningkat atau gelombang modernisasi & “internetisasi” yg mewabah di kawasan Arab.

Apapun faktor2nya, yg jelas hasil survei ini “sedikit menggembirakan” (setidaknya buatku), meskipun masih banyak tantangan cukup besar menghadang di depan mata. Bukan suatu hal yg mustahal jika kelak kaum Muslim Arab & Saudi khususnya bisa menjadi lebih maju, terbuka, dan toleran. Dan bukan suatu hal yg mustahal pula jika kelak kaum Muslim Indonesia justru “nyungsep” menjadi umat yg bebal, tertutup, dan intoleran.

Di saat masyarakat Arab mulai lelah dg konflik & kekerasan serta mulai menyadari pentingnya keragaman & hidup bertoleransi, sejumlah kaum Muslim di Indonesia justru menjadi umat intoleran dan anti-kemajemukan…

( Sumanto Al Qurtuby, seorang professor Warga Negara Indonesia, dosen di King Fahd University for Petroleum and Gas, Arab Saudi.)

*silakan share

Monday, September 16, 2019

HIKMAH KEHIDUPAN


RENUNGAN PAGI HARI

HIKMAH KEHIDUPAN

Seekor ikan bertanya kepada Kura-kura :
"Mengapa setiap kali kamu mengalami masalah selalu bersembunyi, masuk ke dalam cangkangmu...?"

Kura-kura menjawab :
“Apa penting pertanyaan itu aku jawab ?”

Ikan berkata :
“Semua mahluk di perairan ini mempertanyakan sifat-mu yang selalu bersembunyi jika ada masalah!"

Kura-kura berkata :
"Komentar orang lain apakah penting...?
Aku tidak menghindar,
Aku tidak lari dari kenyataan,
Aku hanya mencari suasana yang lebih damai di dalam cangkangku."

Ikan bertanya lagi :
"Tetapi apakah kamu tidak peduli selalu jadi bahan pembicaraan?"

Kura-kura menjawab :
"Inilah alasan mengapa aku lebih panjang umur dari pada kalian.
Kalian terlalu sibuk mengurusi kehidupanku sampai kalian lupa siapa diri kalian,
Kalian terlalu sibuk memperhatikan diriku sampai kalian lupa siapa diri kalian."

"Dalam hidup ini kita sendiri yang menentukan pilihan,
berbuat-lah yang terbaik dan biarkan-lah orang lain mau berkomentar apapun".

"Orang yang menyukaimu tetap akan membenarkan-mu sekalipun kamu keliru,"
Sebaliknya
"Orang yang membencimu selalu akan menyalahkanmu sekalipun kamu benar."

"Berapa banyak waktumu terbuang hanya untuk mengurusi kehidupan orang lain sehingga ...
kamu lupa pada dirimu sendiri kapan harus makan dan istirahat"

"Sayangi dirimu dengan lebih peduli pada urusanmu sendiri sebab,
Engkau akan menjadi orang yang selalu kekurangan saat kamu selalu ingin tau urusan orang lain".

Semoga kita jangan terkecoh dengan apa yang orang katakan, Jadilah diri kita sendiri,
Jadilah pribadi yang baik....

Dan terus meneruslah berbuat baik.

Selamat Pagi dan Beraktifitas




Inspirasi pagi, Selamat pagi
Ini orang sombong bangett !!!🙏🤗

Dalam suatu kereta ekonomi non-AC yg lumayan panas, Seorang eksekutif muda, dengan jas elegan berdiri disana. Sesak2an dengan penumpang lain.

Sesaat kemudian, ia membuka tablet Androidnya. Lebih besar tentu dibanding smartphone umumnya.

Semua penumpang menoleh padanya atau meliriknya. Apa batin mereka?

Seorang nenek2 membatin, 'Orang muda sekarang, kaya sedikit langsung pamer. Naik Ekonomi, pamer2an.'

Seorang emak2 membatin, 'Mudah2an suami saya ga senorak dia. Norak di kelas Ekonomi bukan hal terpuji.'

Seorang gadis ABG membatin, 'Keren sih keren, tapi ga banget deh sama gayanya. Kenapa ga naik AC kalau mau pamer begituan?'

Seorang pengusaha membatin, 'Sepertinya dia baru kenal 'kaya'. Atau dapat warisan. andai dia merasakan jerih pahit kehidupan; barang tentu tidak akan pamer barang itu di kelas Ekonomi. Kenapa ga naik AC sih?'

Seorang pemuka agama melirik, 'Andai dia belajar ilmu agama, tentu tidak sesombong itu, pamer!'

Seorang pelajar SMA membatin, 'Gue tau lo kaya. Tapi plis deh, lo ga perlu pamer gitu kalle' ke gua. Gua tuh ga butuh style elo. Kalo lo emang pengen diakuin, lo bisa out dari sini, terus naik kereta AC.. ill feel gue.'

Seorang tunawisma membatin, 'Orang ini terlalu sombong, ingin pamer di depan rakyat kecil.'

Ia memang sedang ada chat penting dengan para donatur. Chat tentang dana untuk membantu para korban kebanjiran*

Si eksekutif menyimpan kembali tabletnya di tas. _Ia membatin, Syukur yah Tuhan akhirnya para donatur bersedia membantu_. ini kabar baik sekali. Lalu, ia sempatkan melihat kantong bajunya. _Ada secarik tiket kereta ekonomi_

Ia membatin 'Tadi sempat tukar karcis dengan seorang nenek tua yang mau naik kereta sesak ini. Tidak tega saya. Biarlah dia yang naik kereta AC itu.

 Mudah-mudahan manfaat* 🌹

Sahabat..
Begitu berbahaya nya penghakiman. Sebuah kebaikan, tindakan kasih, bisa berubah total menjadi kejahatan hanya karna persepsi kita.

Jaga persepsi kita, semua tak  perlu kita nilai seperti penampakannya #

Jauhkan asumsi

Think positif please👌

Selamat beraktifitas dan berbahagia selalu🌈

🙏🏻🙏🏻✍"










Monday, September 9, 2019

Pilih Perang Bintang Atau Perang Dumia III ?


Amerika akan menangkan perang Bintang/Bulan atau menangkan perang Dunia III ? China dengan kecanggihan elektrikal dan degitalnya akan menguasai dan memenangkan perang dunia.Perang Dunia III.  You bela mana.Bela Amerika atau China ? 

Sekarang loh jawab,ayooh!!!.Tentu saja,akan bela China dooong ! Kenapa ? Jelas,dari Zaman Ston sampai Zaman Henpon,lebih ramai di Bumi dari pada di Bulan,apalagi di Bintang.Memangnya saudara loh ada tinggal di Bulan ?  

Tidak ada tooh.Tidak punya relasi atau family sepanjang sejarah tidak ada familinya tinggal di Bulan,apalagi di Bintang.Pikir pakai akal sehat mbok...Loh ,bela mana ? 

Kalau loh masih waras pasti pilih dan berpihak ke China doooong.Hahaaaaa...Apa kebanggaan loh pegi ke Bulan,toh di sono kalau mau jalan-jalan harus pakai tabung gas.Kalau tidak loh bisa dead! Lebih enak di bumi dong,dengan modal Hp loh bisa jajan pakai Go pay,atau diskon 30% pakai OVO. Perut lo bisa kenyenggg.Hahahaaaa. 
https://nasihatcanggih.blogspot.com/2019/09/perang-bintang-atau-perang-dumia-iii.html

Saturday, August 31, 2019

MINDSET YAHUDI


https://nasihatcanggih.blogspot.com/2019/08/mindset-yahudi.html

Waktu di Canton Fair, saya amprokan dengan Daniel. Dia masih tetap sehat dan bugar di usia atas 70 tahun. Penampilannya tetap sederhana.
Saya kali pertama mengenalnya waktu di Rotterdam.
Tahun 2008 saya pernah tinggal di Swiss beberapa waktu lama.
Kalau weekend saya selalu ke Rotterdam ditemani supir saya.
Entah mengapa saya suka tinggal di Rotterdam. Ini kota kecil namun udaranya bersih sekali.
Karena sebagian besar orang menggunakan sepeda sebagai alat transportasi.
Angkutan umum juga tersedia berupa kereta listrik yang membelah kota. Masyarakatnya sangat ramah dan tidak nampak terburu buru seperti di Hong Kong dan China.

Di kota ini saya berkenalan dengan Daniel yang menghabiskan usia pensiunnya sebagai banker di Utrecht. Dia Yahudi tulen,Orangnya ramah. Daniel di masa tuanya tinggal sendirian karena anaknya tinggal di Amerika sebagai banker.
Ia hidup senang walau hartanya banyak namun dia tidak beli kapal pesiar atau rumah berkamar puluhan. Apartemennya di Utrecht hanya berukuran 45 meter. Jadi hidupnya sangat efisien.

Ia mungkin termasuk Yahudi yang taat. Tidak makan babi, tidak minum alkohol dan tidak menyentuh wanita yang bukan muhrimnya walau itu sahabat dekatnya. Bahkan menurut cerita dia disunat. Mengapa saya tertarik menulis tentang sahabat saya ini? Karena pemikirannya termasuk Yahudi yang moderat.

Di Hong Kong saya mengajaknya makan malam di Caffe & Bar di kawasan Wanchai.
Ikut bersama saya teman dari Malaysia. Kami melihat ada wanita bergerombol mendatangi bar, salah satu teman saya nyeletuk “mereka jauh datang dari negerinya, hanya untuk jadi PSK ilegal. Kalau bukan karena kemiskinan tidak mungkin mereka mau datang ke Hong Kong. Itu karena di negerinya Tuhan tidak hadir, walau mereka beragama.”

Saya tersenyum.

"Tuhan selalu hadir, kapan saja , dimana saja.” Kata Daniel. “Jangan kamu lihat kemiskinan lantas kamu bilang Tuhan tidak hadir. Kamu lebih kafir dari setan. Sejahat jahat setan, tidak pernah mengabaikan Tuhan. Tetap percaya kehadiran Tuhan dimana saja dan kapan saja.” sambungnya dengan tenang.

“Tapi kemiskinan itu karena pemerintah yang zolim. Hanya memberi kesempatan kepada orang kaya saja.” balas teman saya. Saya tersenyum. Karena dia berdialog dengan mitra saya dari Malaysia, seorang muslim yang taat.

“Tadi Tuhan kamu keluhkan tidak hadir, sekarang pemerintah kamu keluhkan zolim. Di kapala kamu hanya ada mengeluh. Semua di salahkan.” Kata Daniel tangkas.

“Saya tidak mengeluh, tapi saya bicara soal empati dan keadilan“, mulai sewot teman saya.

“Lantas kamu anggap Tuhan dan Pemerintah tidak punya empati dan keadilan. Hanya kamu yang peduli?"

“Saya hanya mengingatkan. Itu saja”

“Ya mengingatkan itu cara bersikap yang salah. Karena itu kalau besok ada orang yang bicara keadilan untuk si miskin kamu jadi follower,
besok kalau ada orang bicara Tuhan kamu jadi follower.
Ketahuilah, hidup bukan retorika tapi perbuatan.
Karena dengan retorika, bisnis atas nama keadilan dan Tuhan bisa mendatangkan uang dan kekuasaan. Dan kamu hanya menjadi follower dari profesional yang menjual retorika itu. Itulah yang terjadi di negara yang mayoritas beragama. Mereka brengsek daripada kapitalis.“ Kata Daniel dengan santai.

“Tuhan itu Maha Adil dan Maha bijaksana. Tidak ada orang dilahirkan untuk jadi miskin dan dizolimi.
Namun karena manusia diberi Tuhan hak Free Will maka setiap manusia punya pilihan menentukan sendiri jalannya.
Karenanya surga dan neraka tercipta, Kaya miskin terbentuk. Business dan economy class tersedia. Justru keadilan Tuhan itu ada karena selalu di dunia ini berpasangan. Setiap pilihan berkaitan dengan mental kita sendiri.

Kami, Yahudi mengejar harta namun tidak menumpuk harta non produktif. 90% elite terkaya di dunia sekarang adalah orang Yahudi. Padahal kami minoritas.
Tetapi istana dan rumah termewah didunia adalah milik orang Islam seperti Raja Arab, dan Brunei. Emas terbanyak di miliki orang Islam tapi penguasaan saham di bursa adalah Yahudi.
Tempat ibadah terbanyak dimiliki orang Islam tapi penguasaan saham di perusahaan mulinasional adalah Yahudi. Ini soal pilihan.

Kami tidak hidup dalam simbol material: dalam bentuk harta, istana, kendaraan Rubicon, Lamborghini, Alphard atau apalah dan tidak juga tempat ibadah bertebaran dimana-mana.
Tapi dalam bentuk seni berbagi dengan cara smart. Penguasaan saham lewat bursa memberikan kesempatan orang yang punya effort menunaikan fungsi sosial perusahaan. Penguasaan saham di perusahaan secara langsung, satu cara mengaktualkan ide berbagi secara intelektual dan spiritual.

Dengan seni berbagi itu walau kami tidak punya negeri yang dirahmati Tuhan seperti kalian, tapi kami menjadi mesin berkembangnya peradaban. Kelaparan, kemiskinan di planet bumi ini terjadi karena pilihan pribadi manusia sendiri.
Mereka dididik dari kecil harus mengutamakan retorika agama, dan sorga lebih utama.
Tapi anehnya ketika mereka kalah bersaing mereka salahkan Tuhan dan Pemerintah. Padahal ketika mereka sibuk mengisolasi dirinya dari luar agar suci dan bersih, orang lain berjuang mengembangkan iptek dan pasar. Pilihan berbeda, tentu hasil juga berbeda.

Jadi kalau kalian mencintai Tuhan dan ingin mengaktualkan Tuhan, maka jangan jadikan materi sebagai Tuhan. Karenanya jauhi barang mewah berlebihan, apapun itu dan berbagilah, tetapi lakukan itu dengan smart.

Saya mampu beli rumah mewah atau mobil mewah tapi itu memakan ongkos mahal.
Hasilnya apa? hanya agar dipandang dan dibanggakan.
Useless! Lebih baik dibelikan apartemen yang kecil dengan ongkos murah.
Kalau ingin sekali kali merasakan tinggal di Istana kami bisa tinggal di hotel berkelas diamond lengkap dengan layanan limo.
Kalau ingin melihat dunia lain, kami bisa liburan dengan pesawat layanan first class tanpa perlu beli private jet.“ Kata Daniel membuat teman saya dari Malaysia terdiam dan menyimak.

“Lantas untuk apa uang banyak?"

“Ya. jangan di tabung di bank. Itu cara idiot. Kamu bisa tempatkan di portofolio saham. Tanpa kerja kamu menikmati hasil kerja orang lain.
Tanpa berlelah payah membangun usaha kamu memberikan kesempatan orang lapangan kerja. Lets money working for you.
Tanpa disadari kamu juga memberikan bantuan bagi orang miskin dengan pajak yang dibayar oleh perusahaan yang sahamnya kamu punya. Dengan deviden yang kamu terima kamu bisa berbagi lewat pajak.

Berpuluh puluh tahun saya memburu uang akhirnya saya tidak butuh uang. Berpuluh tahun saya mengejar harta demi kehormatan akhirnya saya tidak butuh kehormatan.
Mengapa? Time is money tapi faktanya justru kita tidak punya waktu disaat kita punya uang.
Kita kumpulkan uang karena khawatir miskin. Tapi faktanya kita selalu khawatir harta berkurang.
Jadi, intinya uang akan memenjarakan kebebasan kita kalau kita maknai uang adalah segala-galanya.
Tetapi kalau kita maknai uang hanyalah alat, maka kita bisa menikmati hidup tanpa diperbudak uang. Tanpa khawatir menebarkan kesempatan kepada orang lain untuk berkembang, tanpa membuat kita bangkrut tentunya.

Hidup itu secure bukan karena financial resource tetapi karena financial freedom. “ Kata Daniel. Saya melirik teman saya dari Malaysia yang nampak tersenyum.
https://nasihatcanggih.blogspot.com/2019/08/mindset-yahudi.html
oleh : Erizeli Jely Bandaro

Tuesday, June 18, 2019

JIKA ANDA DITAWARI JADI MENTERI

JIKA ANDA DITAWARI JADI MENTERI

Seandainya Jokowi resmi bisa melanjutkan masa kepresidenan ke II maka , diperkirakan akan ada reevaluasi penggantian Menteri.
Jika pada masa Orde Baru, diangkat menjadi Menteri adalah keberuntungan . Karena selain tanggung jawab, juga akan disertai dengan segala fasilitas fasilitas dan kekuasaan.
Jika pada masa Jokowi , anda ditawari  menjadi Menteri ,menurut saya merupakan        " musibah ".  Perlu dipikir ulang berkali kali , konsul dulu ke dokter dan minta advis ke anak istri.

Jika irama kerja anda hanya terbiasa  60-70 km /jam sebaiknya tolak saja. Karena nanti anda harus berlari minimal 150 km/jam .
Jika anda tipe pekerja yg butuh istirahat setiap kerja 5 hari, saran saya tolak saja..karena menjadi menteri sekarang harus bekerja 7 hari seminggu. 24 jam sehari.

Jika anak atau istri anda termasuk tipe yg punya tabiat ikut campur urusan pekerjaan anda, atau masih butuh tambahan  penghasilan  dari fasilitas 2 Pemerintah. Maka urungkan saja Karena sejak anda menjadi menteri , anda harus siap jika gaya hidup, dan aktivitas keluarga anda setiap saat dimonitor oleh KPK dan juga oleh masyarakat. Selama menjadi menteri Jokowi , anda dituntut lebih bersih dari para ulama, pendeta, pastor atau biksu sekalipun. 

Jika anda tipe birokrat yg lebih senang bekerja hanya dibelakang meja, maka tolak saja tawaran Pak Jokowi. Daripada anda akan malu melihat pekerjaan pekerjaan bawahan Anda dilapangan malah dikontrol oleh Presiden.

Apabila anda tipe peragu ,kurang berani ambil resiko dan keputusan atau terlalu banyak analisa dan pertimbangan , lebih baik anda tolak tawaran itu. Karena saat ini Jokowi butuh orang orang eksekutor yang berani ambil resiko dan mengambil  tanggung jawab. "Anak mami" akan cepat masuk kotak.

Jika anda tipe orang yg baper, maka urungkan niat anda jadi Menteri. Jaman sosmed ini anda harus siap  dikritik, dicaci maki oleh masyarakat atau wajah anda ditempelkan pada badan monyet atau anjing  di meme sosmed.

Apabila anda ,atau keluarga anda sudah terbiasa dengan gaya hidup kelas atas dengan aksesori benda 2 mahal  bermerek, maka urungkan rencana anda utk menerima jabatan Menteri. Karena gaya hidup keluarga anda dan tampilan anda nanti seperti bumi dan langit dengan gaya hidup Presiden dan keluarganya.

Apabila saat ini kondisi kesehatan anda kurang baik, punya sakit jantung, darah tinggi ,liver dan potensi diabetes.  Maka tolak saja tawaran jadi Menteri. Karena selama masa kerja 5 tahun, anda dituntut kerja " luarbiasa dan biasa di luar."  Lebih dari karyawan normal. Penuh dengan stress fisik dan mental.

Jika anda dan keluarga anda masih berpandangan sempit dan fanatik dengan suatu identitas tertentu, maka pikir ulang tawaran jadi Menteri. Karena Menteri di kabinet Jokowi haruslah berwawasan Nusantara dan berpedoman pada Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika.

Karena mempertimbangkan hal hal diatas, maka saya sudah menolak jabatan Menteri, walau belum ditawari dan memang ga akan ada  yang nawari.
😂😂😂

Thursday, May 23, 2019

Ingin ikut menenangkan masyarakat? Lakukan Tips sederhana di bawah ini


Ingin ikut menenangkan masyarakat? Lakukan Tips sederhana di bawah ini

1. Diri sendiri harus tenang terlebih dulu. Posting2an sdr menampakkan kegelisahan sdr sendiri. Orang yg tdk tenang akan menulis kata2 sprti: rusuh, ricuh, waduh, bahaya, pantau, harus ditangkap...dst

2. Jangan reaktif. Ini prilaku orang yg reaktif: Lihat video langsung cemas, sebarkan, ingin bertindak tapi tak mau bertgjawab. Takut, anjurkan ini itu, tapi diri sendiri cuma duduk main hape.

3. Tdk ada yg lbh baik selain tenang dan berikanlah dukungan kepada polisi utk atasi keadaan. Yg harus disebarkan berita2 baik, video2 yg indah2. Jangan masuk dalam pola permainan mereka. Buat apa?

Repost Rhenald Kasali dari WAG SUDARA

Email : fellyginting95@gmail.com

Name

Email *

Message *